Senin, 12 November 2012

Perhitungan AKG Dan Kebutuhan Cairan


A.Kebutuhan Energi serta zat gizi lainnya dalam sehari

a.Kebutuhan energi

Ada banyak cara yang bisa digunakan untuk mengetahui berapa kalori yang Anda butuhkan dalam sehari, salah satunya adalah dengan menggunakan rumus Harris Benedict. Komponen yang harus diperhitungkan dalam menentukan kalori ini adalah berat badan ideal, kebutuhan basal,serta aktivitas fisik yang dilakukan.



1. Tentukan berat badan ideal (BBI)Langkah awal yang harus diketahui adalah tinggi badan (TB) yang Anda miliki saat ini. Berat badan ideal (BBI)  bisa diperhitungkan dengan cara:
BBI =  (TB - 100) - 10 %(TB-100).
Saya adalah seorang perempuan berusia 19 tahun dan memiliki tinggi badan 153cm, maka BBI adalah
BBI = (153-100) - 10%(153-100) 
        = 53- 10%(53)
        = 53-5,3
        = 47.7kg.

2. Hitung  angka metabolisme basal (AMB).Metabolisme basal adalah kebutuhan minimal yang dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan saat tidur atau istirahat. Ini merupakan kebutuhan energi dan kalori yang paling mendasar untuk menggerakan jantung, paru, usus dan pencernaan saja,. Kebutuhan basal laki-laki dan perempuan ini berbeda satu sama lain.berdasarkan rumus Harris Benedict cara menghitung kebutuhan energi basal adalah sebagai berikut :

AMB Laki-laki          = 66.5 + 13.7 (BB) + 5.0 (TB) – 6.8 (U)
AMB Perempuan      = 655 + 9.6 (BB) + 1.8 (TB) – 4.7 (U)

Dengan demikian berdasarkan rumus diatas maka AMB saya adalah:

AMB = 655 + 9.6 (BB) + 1.8 (TB) – 4.7 (U)
          = 655 + 9.6 (43) + 1.8 (153) – 4.7 (19)
          = 655 +412,8+275,4– 89.3
          = 1254 kkal


3. Aktivitas fisik (AF)

Faktor aktivitas juga berperan penting terhadap kebutuhan energi setiap orang.Rata-rata semua orang pasti memiliki aktivitas masing-masing. Asupan kalori tubuh ini juga dipengaruhi oleh aktivitas yang dilakukan. Secara umum ada tiga kategori aktivitas fisik yang dilakukan yaitu ringan, sedang, dan berat.Untuk tiap kelompok aktivitas fisik kemudian ditetapkan suatu faktor aktivitas


Kelompok aktivitas
Jenis kegitan
Faktor aktivitas
Ringan
·        Laki-laki
·        Perempuan
75% waktu digunakan untuk duduk atau berdiri. 25% waktu untuk berdiri atau bergerak.

1.56
1.55
Sedang
·        Laki-laki
·        Perempuan
40% waktu digunakan untuk duduk atau berdiri. 60% waktu untuk aktivitas pekerjaan tertentu.

1.76
1.70
Ringan
·        Laki-laki
·        Perempuan
25% waktu digunakan untuk duduk atau berdiri. 75% waktu untuk aktivitas pekerjaan tertentu.

2.10
2.00



Total kalori yang dibutuhkan (TK)
Setelah mendapatkan komponen yang dibutuhkan, maka total kalori (TK) sehari ini bisa dihitung dengan rumus:
TK = Faktor aktivitas x AMB
Berdasarkan rumus ini maka taksiran kebutuhan energi perhari saya seorang mahasiswi berumur 19 tahun dengan berat badan 48 kg dan tinggi 148 cm dengan aktivitas ringan adalah :
TK = Faktor aktivitas x AMB
      = 1.55 x (655 + 9.6(43) + 1.8 (153) – 4.7 (19) )
      = 1.55 x 1254 kkal
      =1943.7  kkal




b.Kebutuhan Zat gizi yang diperlukan dalam sehari

    Setiap orang memerlukan zat-zat gizi berbeda-beda sesuai dengan kondisi umur serta factor berat badan dan tinggi badan .berikut ini adalah Daftar Angka Kecukupan Gizi Yang Dianjurkan per orang perhari. AKG adalah jumlah zat-zat gizi yang hendaknya dikonsumsi setiap hari untuk jangka waktu tertentu sebagai bagian dari diet normal rata-rata orang sehat.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEinNqhvo9hq7qhZabjVxGe_7BFkDGZOhhlS9DZ7PYNgtyeEIR1dR08G_5dHDJWD05-wyHz09LE-ZKhSYse-6B4XJHbfcNzR75S7gT0CU5EQTOHbi68D4AJjrPuwvgheIXSTyoqmkk9titJP/s1600/2.jpg


Berdasarkan tabel AKG diatas maka kebutuhan gizi saya seorang mahasiswi berumur 19 tahun dengan berat 43 kg,tinggi 153 cm dan kebutuhan energi 1943,7 kkal adalah :

G0l umur
Berat badan
Tinggi badan
Energ
i(kkal)
Protein
(mg)
Vit.A
(re)
Tiamin
(mg)
Rivlavin
(mg)
Niacin
(mg)
vitB12
(ug)
Asam folat
(ug)
vitC
(mg)
Kalsium
(mg)
Fosfor
(mg)
Besi
(mg)
Seng
(mg)

19
43
153
2000
51
500
0.8
0.9
8.1
1
150
60
600
450
26
15




B. Kebutuhan cairan 
Kebutuhan cairan sehari-hari pada setiap orang bisa berbeda, tergantung kondisi tubuh, usia, jenis kelamin, suhu lingkungan, jenis makanan yang dikonsumsi, maupun jenis aktivitasnya.
Sebagai contoh, orang yang banyak melakukan aktivitas fisik seperti olahragawan akan berbeda kebutuhannya akan cairan dibandingkan dengan orang kantoran yang lebih banyak duduk. Kelompok usia lanjut yang tidak aktif memiliki kebutuhan cairan lebih sedikit dibandingkan orang dewasa yang masih sangat aktif secara fisik.Orang yang mengalami gangguan ginjal sangat dibatasi asupan cairannya dibanding mereka yang ginjalnya sehat.
Karena itulah setiap orang hendaknya memahami kebutuhan tubuhnya masing-masing, sesuai dengan kondisinya. Bila perlu, konsultasikan dengan dokter ahli gizi setelah melakukan pemeriksaan kesehatan secara umum (general check up).

Secara umum, dalam kondisi normal, kebutuhan tubuh akan cairan sehari-hari dapat dihitung dengan rumus:

Rumus 1 :  Kebutuhan cairan adalah sekitar 1 mililiter untuk setiap kilokalori kebutuhan energi tubuh. Dengan rumus ini maka saya dengan  kebutuhan energinya 1943,7kkal,akan  memerlukan cairan 1 x 1943,7= 1943,7mililiter atau sekitar 2 liter cairan perhari.

Rumus 2 :  Untuk 10 kg pertama berat badan butuh 1 liter cairan, 10 kg kedua berat badan butuh 500 mililiter cairan, dan sisanya setiap kilogram berat badan butuh 20 mililiter cairan.

Maka Berdasarkan rumus kedua ini kebutuhan cairan perhari untuk saya yang memiliki berat badan  43 kg adalah.
10 kg pertama BB= 1.000ml (1 liter), 10 kg kedua  = 500 ml , sisanya 23kg (43kg-10-10) x 20 ml = 460 ml. Jadi kebutuhan cairan perhari saya keseluruhan adalah 1.000 + 500 +460= 1960 ml atau1,96 liter per hari.

Dari mana kita dapat memenuhi kebutuhan cairan? Pada intinya dari dua sumber, yaitu makanan (sayur, buah, dan sebagainya) dan minuman. Umumnya cairan yang diperoleh dari makanan berjumlah sekitar 20 persen, sedangkan 80 persen lainnya berasal dari minuman.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar